Ikan cupang merupakan hewan yang biasa hidup di air tawar. Belakangan ini hewan peliharaan ini sedang naik daun, dan populer di mana-mana. Ikan hias yang satu ini sangat mudah di pelihara walau sifatnya cukup agresif. Kalian tau ga nih kenapa si cantik kecil ini sangat agresif? lalu fakta menarik apa yang dimiliki ikan ini? Penasaran kan? Yuk simak artikel berikut Fakta- Fakta Menarik tentang ikan cupang.
Jenis ikan hias kecil ini mampu menarik perhatian karena warna dan bentuknya yang indah. Tak heran jika banyak orang yang mulai mencarinya untuk dipelihara. Beberapa orang rela merogoh budget yang cukup dalam untuk membeli seekor ikan cupang saja.
Daftar Isi
Berikut adalah Fakta – Fakta Menarik tentang ikan cupang.
-
Banyak spesies Ikan Cupang
Ikan cupang adalah sebutan umum dalam bahasa Indonesia untuk spesies ikan yang tegabung dalam genus betta. Menurut Pet Sit, ada sekitar 70 spesies dalam genus Betta, dan spesies yang terkenal di antaranya cupang petarung Siam (Betta splendens) yang berasal dari Sungai Mekong dan cupang Jawa (Betta Picta) juga di kenal sebagai ikan cupang totol.
-
Ikan cupang berasal dari sungai
Banyak orang mengira ikan cupang berasal dari danau di suatu daerah di asia tenggara, namun faktanya ikan cupang mempunyai habitat asli di beberapa sungai di asia tenggara termasuk Indonesia.
Bahkan ikan cupang bisa hidup di air sungai yang mengalir cukup deras loh. Seringkali di temukan di aliran-aliran sungai di tepi sawah.
-
Mereka berasal dari Asia Tenggara
Ikan cupang berasal dari daerah alisan sungai Mekong di Thailand, Laos, Vietnam, dan Kamboja. Tetapi mereka paling sering di temukan di sungai Chao Phraya, Thailand.
Di Thailand ikan cupang atau betta fish ini paling sering di temukan di sungai Chao Phraya. Bahkan di Thailand, ikan cupang di jadikan binatang air nasional pada tahun 2019.
-
Merupakan Ikan yang sangat teritorial
Apa yang menyebankan ikan cupang menjadi sangat agresif? Itu karena ikan cupang, khusunya yang jantan, adalah hewan yang sangat teritorial. Maka cupang jantan akan langsung menyerang jika ada ikan jantan yang lainya masuk ke wilayahnya.
Bagaimana dengan ikan cupang betina? Menurut Earth’s Friends, Cupang betina juga akan menampilkan gestur mengintimidasi jika ada lawannya yang mendekat. Tapi mereka tidak se-agresif janyan dan jarang bertarung dengan betina lain.
-
Ikan cupang membuat gelembung
Ketika saatnya kawin, cupang jantan akan membangun atau membuat sarang dari gelembung di permukaan air. Ketika betina melepaskan telurnya, pejantan akan melepaskan milt (Sperma) dan pembuahan terjadi secara eksternal. Pejantan kemudian mengumpulkan telur yang telah di buahi dan akan meludahkannya ke dalam gelembung.
-
Pejantan merawat dan menjaga telur
Cupang jantan akan menjaga telur-telur tersebut dalam waktu 24 hingga 36 jam.
Cupang jantan akan menjaga telur-telurnya dari sentuhan apapun termasuk ikan cupang betina. Jika ikan cupang betina tidak di pisahkan dan membiarkan tinggal bersama telur tersebut. Bisa saja cupang betina malah memakan telur-telurnya.